13 July 2008

Bahagianya Awet Muda dan Bebas Kanker

2:43 AM by Wong Ndeso Go Blog · 0 komentar anda

Ingin bebas kanker, umur panjang, dan awet muda? Konsumsi dari sekarang sayur dan buah segar.

Alika, 45, divonis kanker paru-paru stadium lanjut. Gaya hidupnya yang tak sehat, merokok, tak pernah berolahraga, mengkonsumsi makanan berlemak jahat, sering lembur hingga pagi hari. Alika shocked.

Seorang teman kemudian mengajaknya berobat ke seorang dokter yang terapinya berbeda dengan dokter lainnya. Alika diminta mengubah gaya hidupnya. Dia berolahraga, tak lagi merokok, dan menghindari makanan berlemak jahat.

Alita kini tak lagi menikmati sayuran dan buah yang dimasak. Ia mengkonsumsi buah dan sayur segar, tampa proses dimasak lebih dahulu. Alika menurut, setiap hari dia makan brokoli, slada, alpukat, chery organik.

Mengonsumsi makanan mentah yang itu-itu saja memang tak enak. Tapi khasiatnya, membuat Alika sanggup mengkonsumsinya. Hasilnya hidup Alika jauh lebih sehat. Dokternya geleng-geleng kepala, melihat perubahan pada diri Alika. Tiga tahun berlalu, Alita masih bertahan. Pada keluarganya, dokter mengatakan bahwa kondisi Alita luar biasa. Awalnya usia Alita hanya diprediksi bertahan satu tahun.

Asap Rokok

Kanker terjadi karena mutasi genetik karena DNA sel normal mengalami kerusakan. Kerusakan DNA sel dapat terjadi karena radikal bebas dan zat pemicu kanker (karsinogen). Radikal bebas hasil sampingan metabolisme tubuh atau berasal dari lingkungan sekitar kita, misalnya zat-zat kimia seperti insektisida, asap rokok, gas kendaraan. Zat karsinogen berasal dari makanan. Makanan yang mulanya baik untuk tubuh kita, karena perubahan pemasakan bisa jadi pemicu kanker.

Untuk menghambatnya butuh zat anti-radikal bebas atau dikenal dengan antioksidan. Zat ini banyak terdapat dalam sayur dan buah.
Antioksidaan yang berkhasiat menghambat kanker antara lain:

1. Kurkumin (kunyit, kunir putih, dan temulawak)
2. Poifenol (teh hijau)
3. Tokoferol (minyak nabati, kacang-kacangan, biji-bijian misalnya, gandum)
4. Likofen (tomat)
5. Beta-karoten ( wortel)
6. Flavonoid dan genistein (kedelai)
7. Resveratrol (anggur)

Hancur Karena Pengolahan

Namun, bila dimasak, antioksidan ini bisa berkurang bahkan lenyap. Dr. Norman Walker penulis buku Fresh Vegetable and Fruits Juic. What Missing in Your Body, mengatakan,” manusia seharusnya makan makanan dalam bentuk seasli mungkin.”

Sayur dan buah segar adalah cara yang murah untuk menjaga kesehatan. Kandungan sayur dan buah segar ini mampu menangkal berbagai penyakit. Sehingga, tubuh lebih muda dan panjang usia. Namun perlu diingat, pilihlah sayur dan buah organik.

Manusia membutuhkan: protein, lemak, karbohidrat, mineral, vitamin, oksigen, mineral air, enzim dan serat, juga butuh zat-zat fitomarmaka untuk menangkal berbagai penyakit. Zat-zat itu terdapat di biji-bijian, buah-buahan, sayuran. Bila sayuran, biji, dan buah itu dimasak dengan suhu tinggi, mengakibatkan zat-zat berkhasiat di dalamnya bisa berkurang, bahkan lenyap.
Makanan yang boleh dimasak hanyalah nasi, kentang, ubi dan sejenisnya. Sedangkan sayur, buah, dan biji, tak perlu dimasak.

Kandungan ajaib dalam sayur dan buah segar inilah yang membuat kita sehat dan panjang usia. Sebaliknya sayur dan buah yang dimasak, membuat kandungannya berkurang bahkan hilang. Namun, perlu diingat jika menyantap makanan segar perhatikan lebih teliti kebersihan makanan itu.

Enzim Rusak

Menurut Dr. Edward Howell dalam bukunya Food Enzimes Health & Longevity, Memasak dengan suhu lebih dari 54 derajat Celcius menyebabkan enzim makanan hilang.
Enzim dalam tubuh, diantaranya; Enzim metabolik yakni enzim yang menjalankan metabolisme dalam sel tubuh, menghasilkan energi, memelihara kesehatan sel. Kemudian enzim pencernaan, yakni menguraikan makanan, mempermudah nutrisi diserap ke dalam darah, memenuhi berbagai kebutuhan tubuh.

Penyebab kekurangan dari enzim pencernaan dan enzim metabolisme: tekanan hidup bertambahnya usia, ketidakseimbangan nutrisi, cara hidup yang tidak seimbang, minum alkohol, pencemaran lingkungan, dan merokok.

Manfaat Makanan Organik

Tanaman organik, adalah tanaman tidak menggunakan pestisida dan pupuk buatan.

Manfaat mengkonsumsi sayur dan buah organik adalah membantu regenerasi sel-sel baru, bekerja membersihkan darah, menjaga keseimbangan kadar asam basa tanpa obat-obatan, vitamin atau pun suplemen tambahan. Selain itu juga membuang racun yang menumpuk dalam sel. Kelebihan makanan organik adalah tahan lama hingga tidak mudah basi dan memiliki kandungan gizi yang lebih baik.

Makanan organik rata-rata mempunyai kandungan vitamin C, mineral, serta phytonutrients (bahan dalam tanaman yang dapat melawan kanker) yang lebih tinggi ketimbang bahan pangan konvensional.

Bahayanya Makanan Non Organik

Anda pasti tahu bahwa makanan non organik beresiko merusak kesehatan. Namun kadang lupa, dengan mengonsumsi makanan seenaknya.

Kini, banyak makananyang diberikan bahan-bahan yang tak layak untuk makanan. Oknum tak bertanggungjawa memasukkan bahwan pewarna atau apa saja yang dapat mengakibatkan kerusakan tubuh. Salah satu bahan yang diberikan itu misalnya mengandung pestisida. Zat ini sangat berbahaya. Jika makanan mengandung zat tersebut, maka dapat Menyebabkan: kanker payudara, gangguan kesadaran (cognitive dysfunction) seperti sulit mengeja, membaca, menulis, membedakan warna, termasuk berbicara, juga memperbesar risiko terhadap gangguan fisik otak. Selain itu berpotensi juga menyebabkan masalah produksi sperma.

Sumber :
www.tabloid-wanita-indonesia.com
Oleh: Witri Suarti
Njajal Themes

komentar anda

0 Responses to "Bahagianya Awet Muda dan Bebas Kanker"

Post a Comment